BRANCH OFFICE BANDUNG

BRANCH OFFICE BANDUNG
JL. WR. SUPRATMAN No. 21 BANDUNG

Kamis, 30 Juni 2011

LEVEL ENTRY

LEVEL ENTRY SELL

Eur break 1.4496 Sell, GBP break 1.6092 Sell, Aud break 1.0732 Sell, JPY break 80.21 Sell & CHF break 0.8322 Buy " JGN LUPA PSNG STOP LOSSNYA YA!!!


LEVEL ENTRY BUY

Eur break 1.4526 Buy, GBP break 1.6122 Buy, Aud break 1.0762 Buy, JPY break 80.51 Buy & CHF break 0.8392 Sell " JGN LUPA PSNG STOP LOSSNYA YA!!!

Selasa, 28 Juni 2011

JOIN US

KAMI PERUSAHAAN PIALANG BERJANGKA YANG PERTAMA KALI MEMPUNYAI IZIN USAHA, MENGAJAK ANDA UNTUK BERGABUNG BERSAMA KAMI DI POSISI :


ACCOUNT OFFICER ( KODE : AO )

KUALIFIKASI:
- WANITA USIA MAKS 27 THN
- PENDIDIKAN MIN. D-3 SEMUA JURUSAN
- PENAMPILAN MENARIK
- BISA BAHASA INGGRIS ATAU MANDARIN
- SIAP MENGIKUTI PELATIHAN
- PENGALAMAN TIDAK DI UTAMANKAN
- JENJANGKARIR
- BONUS & INCOME BESAR

LAMARAN DI KIRIM VIA POS, VIA EMAIL ATAU DATANG LANGSUNG KE :
PT. MILLENNIUM PENATA FUTURES
JL. WR SUPRATMAN NO. 21 BANDUNG ATAU camategi.mpf21@gmail.com
JAM 10.00 s/d JAM 16.00
( UP : BPK. EGI )

Soros: Suatu saat negara keluar dari euro


Investor ternama George Soros berpandangan suatu saat akan ada negara yang keluar dari zona euro dan mengimbau para pemimpin Eropa untuk menghasilkan “rencana B” yang dapat menyelamatkan benua itu dari ancaman krisis ekonomi.

Soros tidak menyebut negara spesifik yang diperkirakan akan keluar dari blok mata uang itu, tapi pasar tertuju ke Yunani, yang sedang di ujung tanduk di saat para politisi berkutat membahas reformasi ekonomi yang merupakan syarat untuk mendapat bantuan finansial dari Uni Eropa.

Soros menegaskan pandangannya dalam diskusi panel di Wina itu bahwa euro sejak awal sudah catat karena tidak didukung oleh kesatuan politik atau otoritas keuangan. Menurutnya, tidak terelakkan nantinya ada mekanisme yang mengizinkan negara lemah keluar dari euro. “Euro tidak punya provisi untuk koreksi. Tidak ada aturan suatu negara bisa keluar dari euro, yang dalam kondisi saat ini kemungkinan tidak terelakkan lagi,” katanya.

Sembari menyebut Uni Eropa amatlah vital bagi dunia, ia mengimbau lembaga itu untuk melakukan perubahan struktural untuk mencegah perpecahan. Krisis utang merupakan ujian bagi Uni Eropa untuk melakukan reformasi agar bisa mengatasinya. Menurutnya, krisis ekonomi bisa terjadi bila kondisi di Yunani menyebar. “Kita sedang diambang krisis dan inilah saatnya untuk melakukan perubahan,” katanya.

Oleh karena itu, ia menyerukan agar Uni Eropa mencari strategi alternatif untuk mengatasi krisis utang. Menurutnya, Eropa perlu membuat Rencana B, dengan opsi seperti menerapkan pajak Uni Eropa dan sistem perbankan yang dijamin oleh institusi Eropa, bukannya tingkat nasional lagi. “Tidak ada rencana B saat ini, para pemimpin malah berkutat dengan status quo dan tidak mengakui adanya cata fundamental yang diperlu dikoreksi,” katanya.

Euro dibentuk pada 1999 dengan anggota awal sebanyak 11 negara, yaitu Jerman, Perancis, Italia, Belgia, Belanda, Luksemburg, Finlandia, Austria, Portugal, Spanyol dan Irlandia. Yunani bergabung pada 2001, sedangkan Estonia adalah anggota terbaru, bergabung Januari lalu.

Bank angkat sentimen pasar, voting Yunani dinanti

Nikkei
Indeks Nikkei terkoreksi kembali kemarin karena kecemasan soal krisis utang Eropa yang mencuat lagi menjelang voting di parlemen Yunani. Investor cemas parlemen akan gagal menyetujuinya. Investor juga resah dengan kemungkinan dampak yang ditimbulkan bila Yunani default, termasuk ke sistem perbankan. Indeks Nikkei ditutup melemeah 100,40 poin, atau 1,04%, di 9.578,31.
Indeks Nikkei mendapat suntikan dari pelemahan yen yang mampu menopang kinerja saham ekspor. Selain itu, harapan berkurangnya kecemasan mengenai kredit Yunani yang sejak kemarin membahas rancangan reformasi ekonomi sebagai syarat lembaga internasional untuk mendapatkan bailout, dimana pembahasan ini akan ditentukan voting hari ini. Kabar mengenai Yunani inilah yang bisa mempengaruhi sentimen pasar.

Rekomendasi



Kospi
Indeks Kospi terdampar di zona merah karena aksi jual oleh investor asing di tengah kecemasan soal masalah Yunani. Sektor yang menjadi sasaran jual adalah teknologi dan baja. Namun saham utilitas berjaya karena investor memburu saham defensive di tengah pasar bearish. Indeks Kospi ditutup turun 20,52 poin, atau 0,98% menjadi 2.070,29.
Indeks Kospi berhasil kembali rebound setelah mengalami kejatuhannya kemarin. Bursa saham di AS yang mencatat penguatan semalam menjadi motor penggerak utama di tengah bangkitnya kinerja saham-saham bank AS pasca kabar peraturan modal minimum. Tapi pasar sebenarnya masih menantikan perkembangan terbaru mengenai rencana restrukturisasi utang Yunani yang kini sedang digodok di Parlemen.

Rekomendasi



Hang Seng
Indeks Hang Seng mencatat hasil negatif kemarin, tertekan oleh aksi ambil untung di tengah tumbangnya bursa regional karena kecemasan soal Yunani. Selama dua hari ini, parlemen Yunani akan membahas rancangan reformasi ekonomi yang disyaratkan oleh lembaga internasional untuk mendapatkan bailout. Indeks Hang Seng ditutup turun 130,18 poin, atau 0,59% di 22.041,77.
Permasalahan kredit di Yunani masih menjadi fokus pasar, dimana pasar kembali bergairah setelah sinyal dari krisis Yunani untuk pemberian persetujuan rencana restrukturisasi utang turut angkat sentimen. Saham-saham bank jadi pelopor setelah kecemasan mereda pasca regulator perbankan global perlu adanya kenaikan modal hingga 2,5%, bukan 3,0%.

Rekomendasi

Senin, 27 Juni 2011

Pembahasan Data dan Rekomendasi Trading Forex Sesi Eropa, AS (27 Juni 2011)

EUR
Euro masih menghadapi kegelisahan menjelang voting parlemen untuk persetujuan pemangkasan belanja dan kenaikan pajak dimana sebelumnya 3/4 anggota parlemen berpeluang menolak wacana tersebut dengan tambahan penolakan penjualan asset negara. Berita negatif seputar Yunani dan Italia masih menjadi factor fundamental utama yang dapat melemahkan euro disesi eropa hingga US. Level oversold euro akan memberikan peluang rebound/konsolidasi kelevel 1.4183-1.4235 sebagai level tinggi baru untuk melakukan aksi jual. Penguatan dibawah level 1.4208 akan memicu reli kelevel 1.4275, 1.4370 dan 1.4440. Pelemahan dibawah level 1.4208 akan memicu reli kelevel 1.4111, 1.4044 dan 1.3947. Euro berpeluang untuk menguat terlebih dahulu sebelum kembali melemah dibeberapa sesi perdagangan.


Rekomendasi : Sell / Jual Euro dilevel 1.4200-1.4230 dengan target ambil untung dilevel 1.4085, 1.4005 dan 1.3885 dengan target stop loss 1.4295.

JPY
Mata uang yen mulai stabil bergerak melemah di studi chart 4 jam dengan target pelemahan yang stabil diatas level strong resistance 80.78 untuk dapat reli melemah kelevel target 81.26. Target reli pelemahan minggu ini akan terfokus pada level resistance minor weekly 81.80. Pelemahan diatas level 80.40 akan memicu reli kelevel 80.66, 80.86 dan 81.13. Penguatan dibawah level 80.39 akan memicu reli kelevel 80.19, 79.92 dan 79.72. Yen berpeluang untuk melemah dibeberapa sesi perdagangan.


Rekomendasi : Buy / Beli Yen dilevel 80.45-80.25 dengan target ambil untung dilevel 80.95, 81.23 dan 81.70 dengan target stop loss dilevel 79.85.

GBP
Pound masih tertekan untuk kembali melemah dengan target pelemahan pada level retracement 61 persen 1.5340-1.6740 dilevel 1.5885. Reli pelemahan pound dapat berlanjut jika mampu stabil melemah dibawah level tersebut. Potensi konsolidasi pound akan terfokus pada level 1.5995-1.6047. Pelemahan dibawah level 1.5985 akan memicu reli kelevel 1.5925, 1.5890 dan 1.5830. Penguatan diatas level 1.5985 akan memicu reli kelevel 1.6021, 1.6081 dan 1.6116. Pound berpotensi untuk kembali melemah hari ini setelah mencapai target konsolidasinya.


Rekomendasi : Sell / Jual Pound dilevel 1.5995-1.6045 dengan target ambil untung dilevel 1.5905, 1.5855 dan 1.5775 dengan target stop loss dilevel 1.6100.

CHF
Swiss franc berpeluang untuk konsolidasi melemah terlebih dahulu setelah studi chart 1 jam memberikan sinyal pelemahan yang stabil diatas level 0.8370 dengan target reli pelemahan kelevel 0.8387, 0.8397 dan 0.8416. Pelemahan tertinggi akan terfokus pada level 0.8429 dan 0.8444 sebagai level resistance minor swiss franc pada studi chart daily. Bank sentral swiss diperkirakan akan bersiap untuk melakukan intervensi pada mata uang Euro/Swiss untuk mencegah reli penguatan penguatan swiss franc. Sedangkan pelemahan tajam emas semakin mendukung reli penguatan dolar menjelang libur pertengahan minggu ini. Pelemahan diatas level 0.8368 akan memicu reli kelevel 0.8399, 0.8425 dan 0.8456. Penguatan dibawah level 0.8368 akan memicu reli kelevel 0.8342, 0.8311 dan 0.8285. Situasi di Yunani akan sangat menentukan reli penguatan swiss franc di minggu ini dengan dukungan reli penguatan swiss franc sebagai mata uang safe haven jika kembali terjadi krisis di Yunani.


Rekomendasi : Sell / Jual Swiss Franc dilevel 0.8385-0.8415 dengan target ambil untung dilevel 0.8345, 0.8315 dan 0.8290 dengan target stop loss dilevel 0.8465.

AUD
Reli pelemahan aussie semakin kuat jika mampu dapat mempertahankan pelemahan dibawah level support daily 1.0430 dengan target reli pelemahan dibawah level 1.0420 menuju level 1.0250-1.0130. Pelemahan emas dan efek ketidakpastian di eropa masih memberikan tekanan pada pelemahan mata uang aussie. Pelemahan dibawah level support minor studi chart weekly 1.0415 akan memberikan sinyal kuat reli pelemahan aussie menuju target 1.0015. Namun jika aussie tidak berhasil melemah dengan stabil dilevel 1.0415 maka masih terbuka kemungkinan untuk aussie dapat konsolidasi kelevel 1.0553-1.0638. Pelemahan dibawah level 1.0524 akan memicu reli pelemahan kelevel 1.0449, 1,0410 dan 1.0335. penguatan diatas level 1.0524 akan memicu reli kelevel 1.0564, 1.0638 dan 1.0678.


Rekomendasi : Sell / Jual Aussie dilevel 1.0445-1.0475 dengan target ambil untung dilevel 1.0395, 1.0340 dan 1.0260 dengan target stop loss dilevel 1.0535.


Rilis data 27/06 :
Jam 13.00 = Jerman dijadwalkan akan merilis data Retail Sales (persentase perubahan angka penjualan barang ritel) bulanan yang bulan lalu dirilis sebesar 0,6 persen. Jika rilis data aktual lebih kecil dari perkiraan, maka akan berdampak negatif atau melemahkan euro dan sebaliknya.

Jam 19.30 = AS dijadwalkan akan merilis data Personal Consumption (persentase perubahan konsumsi) bulanan yang diperkirakan akan dirilis turun menjadi 0.1 persen dari data sebelumnya 0,4 persen, maka akan berdampak negatif atau melemahkan dolar dalam jangka menengah. Jika rilis dat aktual lebih kecil dari perkiraan, maka akan berdampak melemahkan dolar dan sebaliknya.

Jam 19.30 = AS dijadwalkan akan merilis data Core CPE Price Index (persentase indeks perubahan harga inti barang) bulanan yang diperkirakan dirilis tanpa perubahan pada level 0,2 persen. Jika rilis data aktual lebih kecil dari perkiraan, maka akan berdampak positif atau menguatkan dolar dalam jangka menengah dan sebaliknya.

Soros Says a Euro Exit Mechanism Is ‘Probably Inevitable’ Amid Debt Crisis

Billionaire investor George Soros said it’s “probably inevitable” that a mechanism will have to be put in place to allow weaker euro-region economies to exit the single currency.

“We are on the verge of an economic collapse which starts, let’s say, in Greece, but it could easily spread,” Soros, 80, said at a panel discussion in Vienna today on whether liberal democracy is at risk in Europe. “The financial system remains extremely vulnerable.”

Concern Greek lawmakers will fail to pass austerity measures to ensure the next installment of the nation’s bailout is roiling global markets and pushed the euro to a record-low against the Swiss franc last week. Greece is one of three euro- region members to have sought international bailouts amid the sovereign debt crisis.

“I think most of us actually agree that” Europe’s crisis “is actually centered around the euro,” said Soros. “It’s a kind of financial crisis that is really developing. It’s foreseen. Most people realize it. It’s still developing. The authorities are actually engaged in buying time. And yet time is working against them,” he said.

The euro was created in 1999, with 11 member states -- Germany, France, Italy, Belgium, the Netherlands, Luxembourg, Finland, Austria, Portugal, Spain and Ireland. Greece was the 12th country to adopt the shared currency in 2001, while Estonia is the newest member of the euro region, joining this January.
Davos Concerns

Soros also expressed concern the currency union would dissolve at the World Economic Forum in Davos, Switzerland on Jan. 26. He said European policy makers must address their two- speed economy or risk the euro collapsing, though he said then that this was unlikely to occur.

Soros is chairman of Soros Fund Management LLC, which has about $28 billion in assets. He’s best known for reportedly making $1 billion in 1992 on a bet that the U.K. would fail to keep the pound in the European exchange-rate system that pre- dated the euro.

European Union leaders have vowed to stave off a Greek default as long as Prime Minister George Papandreou, who won a confidence vote last week, pushes through his 78 billion-euro ($111 billion) package of budget cuts and asset sales. Investors are concerned Greece’s failure would trigger contagion that would engulf other euro-region members including Ireland, Portugal and Spain.

To contact the reporter on this story: Zoe Schneeweiss in Vienna at zschneeweiss@bloomberg.net

To contact the editor responsible for this story: Paul Armstrong at Parmstrong10@bloomberg.net

Forex: Aussie under pressure, approaching 1.0400

Forex: Aussie under pressure, approaching 1.0400

Jumat, 24 Juni 2011

Nikkei
Indeks Nikkei terkoreksi kemarin setelah The Fed mengubur harapan adanya stimulus lanjutan. Tapi penguatan sektor otomotif dan baja karena harapan pulihnya produksi berhasil meredam kejatuhan. Pasca rapat regulernya, the Fed menegaskan berakhirnya program pembelian aset, atau Quantitative Easing (QE), jilid kedua pada akhir bulan ini, sesuai jadwal. Tapi Bank Sentral AS itu membantah spekulasi akan menggelar QE ketiga, meski ekonomi melambat. Indeks Nikkei ditutup turun 32,69 poin, atau 0,34%, di 9.596,74.
Indeks Nikkei berpeluang menguat berkat kabar Yunani yang menyetujui serangkaian restrukturisasi untuk menganggulangi permasalahan hutang. Sementara itu, jatuhnya harga komoditas kemungkinan akan menekan kinerja saham terkait dan menghambat laju indeks.

Rekomendasi



Kospi
Indeks Kospi terdampar di zona merah, terkoreksi setelah mencatat rebound di sesi-sesi sebelumnya. Koreksi ini juga terjadi karena the Fed membantah kemungkinan adanya stimulus tambahan. Sentimen pasar juga jatuh karena the Fed memangkas proyeksi pertumbuhan AS. Indeks Kospi ditutup turun 8,04 poin, atau 0,39% menjadi 2.055,86.
Indeks Kospi berhasil menguat diawal perdagangannya kali ini, kendati tiga indeks utama di Wall Street mencatat hasil yang mixed. Pemberitaan mengenai Yunani yang mendapat persetujuan “ austerity plan” dari otoritas Uni Eropa dan IMF untuk menghindari gagal bayar. Kabar ini memberi angin segar bagi pasar untuk melakukan pembelian di tengah kecemasan proyeksi perlambatan ekonomi AS.

Rekomendasi



Hang Seng
Indeks Hang Seng mengalami koreksi kemarin, ditekan oleh kejatuhan saham bank karena mencuatnya kecemasan perlambatan ekonomi China dan pengetatan akan mendorong kredit macet. Selain itu, ketatnya likuiditas di pasar uang China, karena permintaan dana yang tinggi di akhir kuartal, membuat bunga pasar melonjak. Indeks Hang Seng ditutup turun 100,83 poin, atau -0,46% di 21.759,14.
Pergerakan bursa regional yang mengalami penguatan, diperkirakan akan memicu rebound-nya indeks Hang Seng. Sentimen negatif yang sebenarnya datang dari jatuhnya bursa saham AS, berhasil di tepis kabar dari Eropa. Program penghematan baru untuk lima tahun kedepan Yunani yang disetujui Uni Eropa dan IMF agar terhindar dari gagal bayar.

Rekomendasi

Rabu, 22 Juni 2011

Atasi krisis utang, Eropa tambah dana talangan

Pejabat Eropa mencapai kesepakatan untuk menambah fasilitas talangan dan menyiapkan penggantinya. Mereka memperkuat dana talangan dalam rangka mengembalikan kepercayaan pasar terhadap kemampuan mereka dalam mengatasi krisis agar tidak menyebar ke negara lain.

Para menteri keuangan uni Eropa sepakat untuk menaikkan dana Fasilitas Stabilitas Finansial Eropa (EFSF) menjadi 780 miliar euro dari 480 miliar euro. Rencana untuk menambah dana talangan itu sebenarnya sudah diumumkan pada Maret lalu, tapi detilnya belum difinalisasi.

EFSF, yang dibentuk setelah bailout untuk Yunani tahun lalu serta dikucurkan juga untuk membantu Irlandia dan Portugal, tidak bisa digunakan secara penuh karena jumlah jaminan yang dibutuhkan untuk mempertahankan rating AAA. Para pejabat akhirnya sepakat untuk menaikkan jumlahnya agar kemampuan pemberian pinjamannya lebih besar.

Mereka juga menyepakati persyaratan Mekanisme Stabilitas Eropa (ESM), solusi permanen yang akan menggantikan EFSF pada 2013 nanti. Dalam konsesi untuk negara penerima bailout, penerbitan obligasi oleh ESM atas nama Yunani, Irlandia dan Portugal tidak akan punya status kreditor preferen (preferred creditor).

Hal ini dilakukan untuk mempermudah ketiga negara itu kembali ke pasar karena bila tidak, ESM harus dibayarkan sebelum pemilik obligasi. Ini membawa ESM sejajar dengan EFSF dan bertujuan mengatasi masalah negara yang sedang dalam program bailout, yang kemungkinan memburuk oleh transisi ke dana permanen.

Pengetatan, pil pahit Yunani

Perdana Menteri George Papandreou berhasil melewati rintangan pertama, yaitu kabinet baru bentukannya mendapat persetujuan dari parlemen. Pemerintah berhasil memenangkan kepercayaan parlemen melalui hasil voting 155 banding 143.

Namun tugasnya belum usai karena ia harus meyakinkan parlemen untuk menyetujui rencana pengetatan tambahan, kenaikan pajak dan penjualan aset negara, yang merupakan syarat untuk mendapatkan bailout.

Keberhasilan memenangkan voting diperkirakan memperbesar peluang pemerintah mendapatkan persetujuan atas rencana pengetatannya. Menteri Keuangan Yunani yang baru Evangelos Venizelos mengatakan pihaknya akan mempercepat voting rancangan pengetatan dan legislasinya paling tidak akhir bulan ini.

Papandreou akan bertemu anggota kabinetnya hari ini untuk membahas rancangan pengetatan. Ia akan bertemu pejabat Eropa di Brussel besok yang untuk membahas bantuan finansial untuk Yunani.

Saat ini, dunia mengamati apakah Yunani bisa mengimplementasikan program pengetatannya. Dunia cemas bukan karena Yunani ekonomi penting. Dunia takut bila Yunani default akan memberikan efek domino.

Tidak ada yang tahu pasti seberapa besar dampak yang akan dihasilkan default Yunani. Tapi yang pasti, bila terjadi gejolak, tiga negara pengutang lainnya yaitu Irlandia, Portugal dan Spanyol akan ikut terjerumus.

Banyak yang takut efek default Yunani akan sama seperti kebangkrutan Lehman Brothers. Dalam rangka mencegah terulangnya kasus Lehman, Papandreou harus mendapat persetujuan parlemen atas rencana pengetatan, kenaikan pajak dan penjualan aset negara. Semua itu adalah persyaratan untuk mendapatkan bailout dari Uni Eropa dan IMF.

Publik memang masih menentang rencana pemangkasan anggaran, yang menyebabkan PHK, pemotongan pension, kenaikan pajak dan penjualan perusahaan milik negara. Mungkin Yunani perlu bertanya pada Asia mengenai pil pahit pengetatan.

Selama krisis Moneter 1997-1998, IMF menekan negara seperti Indonesia, Thailand dan Malaysia, untuk mengencangkan ikat pinggang. Banyak kasus dimana pekerja, termasuk manajer bergaji tinggi, terpaksa menganggur. Tapi ketiga negara itu selamat dan berhasil melewati krisis. Bahkan kini lebih kuat dari sebelumnya.

Euro koreksi, the Fed dinanti

Euro terkoreksi karena profit taking hari ini setelah pemerintah Yunani mendapat kepercayaan dari parlemen. Tapi koreksi kemungkinan bisa dibatasi menjelang hasil rapat reguler the Fed.
Pemerintah berhasil memenangkan kepercayaan parlemen melalui hasil voting 155 banding 143. Perdana Menteri George Papandreou berhasil melewati rintangan pertamanya. Ia selamat dan ini pertanda baik karena ada pemerintahan yang berfungsi.
Namun tugasnya belum usai karena ia harus meyakinkan parlemen untuk menyetujui rencana pengetatan tambahan, kenaikan pajak dan penjualan aset negara, yang merupakan syarat untuk mendapatkan bailout. Banyak yang memperkirakan dengan disetujuinya kabinet baru, Papandreou juga akan mendapat persetujuan atas rencana pengetatannya.
Papandreou akan bertemu anggota kabinet untuk membahas rancangan undang-undang atas rencana fiskal lima tahun, salah satu RUU yang harus disetujui pada akhir bulan untuk mendapatkan bailout dari Uni Eropa.
Sayangnya, euro terkoreksi hari ini, terkena aksi ambil untung. Euro jatuh hingga ke $1,4343, setelah bergerak di kisaran $1,44 semalam. Pasar memang sudah menduga parlemen akan menyetujui kabinet baru. Menurut analis, inilah bentuk “buy on the rumour and sell on the news”.
Meski demikian, koreksi euro tertahan menjelang hasil rapat reguler the Fed. Pasar belum mau menjual euro secara agresif karena ekspektasi Ketua the Fed Ben Bernanke akan menyampaikan pernyataan yang dovish soal ekonomi dan prospek kebijakan.
Ekonomi AS melambat dalam beberapa bulan terakhir, seperti ditunjukkan oleh beberapa indikator. The Fed kemungkinan akan mengakui kondisi itu dan mempertegas kebijakan akomodatif masih dibutuhkan.
Indeks dollar, yang mengukur pergerakan mata uang AS itu dengan 6 rival utamanya, saat ini stabil di kisaran 74. Mengikuti euro, sterling dan aussie juga terkoreksi hari ini. Pergerakan sterling hari ini akan dipengaruhi oleh BOE Minutes
Pasar juga akan mencermati pidato Presiden ECB Jean-Claude Trichet dan Gubernur BOE Mervyn King dalam jumpa pers yang dilaksanakan dewan risiko sistemik Eropa.

Rekomendasi
EUR-USD

USD-JPY

GBP-USD

USD-CHF

AUD-USD

Jumat, 17 Juni 2011

Greenspan: Yunani hampir pasti default

Mantan ketua the Fed Alan Greenspan mengatakan Yunani hampir pasti default dan bisa menjerumuskan ekonomi AS kembali ke resesi.

“Masalahnya adalah sistem politiknya gagal bekerja untuk mengatasi krisis Yunani. Kemungkinan Yunani tidak default amatlah kecil,” katanya.

Obligasi pemerintah Yunani anjlok, mendorong yield bertenor dua tahun mencapai 30 % untuk pertama kalinya, setelah Perdana Menteri George Papandreou gagal mendapat dukungan atas rencana pengetatan tambahannya. Hal ini menimbulkan spekulasi Yunani tidak akan mampu memenuhi kewajibannya. Lebih dari 20000 turun ke jalan di Athena minggu ini memprotes rencana pemotongan gaji dan kenaikan pajak.

“Kemungkinan Yunani default begitu tinggi hingga bisa dikatakan tidak ada jalan keluar,” kata Greenspan yang memimpin the Fed dari 1987 sampai 2006. Menurutnya, hal itu bisa membuat bank AS rugi besar.

“Krisis utang Yunani berpotensi menjerumuskan AS kembali ke resesi. Tanpa masalah Yunani, kemungkinannya rendah. Tidak ada momentum dalam sistem yang mengindikasikan kepadaku bahwa AS akan mengalami double dip,” katanya.

Euro masih rentan, fokus di Yunani

Euro relatif stabil hari ini setelah mengalami fluktuasi dalam 24 jam terakhir. Mata uang tunggal Eropa itu rebound menyusul berita mengenai bantuan untuk Yunani.
Euro, yang sempat jatuh ke level terendah dalam tiga minggu terakhir di $1,4072, bangkit ke kisaran $1,42. Namun, kecemasan soal krisis Yunani membuat mata uang itu masih rentan terhadap berita negatif.
Dalam pernyataan untuk menenangkan pasar, Ketua Komisi Ekonomi dan Moneter Olli Rehn mengatakan Uni Eropa dan IMF Minggu nanti kemungkinan akan mengucurkan angsuran bailout sebesar 12 miliar euro pada awal Juli. Dana itu bagian dari bailout pertama 110 miliar euro yang disetujui tahun lalu. Dana ini diberikan untuk memberi napas ke Yunani, yang sedang di ambang default.
Kedua lembaga itu juga dijadwalkan membahas bailout kedua pada 11 Juli. Bailout kedua, bila disetujui, akan dikucurkan selama tiga tahun. Berita soal bantuan segera untuk Yunani ini memberi angin segar ke euro. Euro juga terangkat oleh pernyataan Presiden ECB Jean-Claude Trichet, yang kembali menyebut kewaspadaan tinggi terhadap inflasi, kalimat yang dianggap sebagai sinyal kenaikan suku bunga.
Pasar akan mencermati hasil pertemuan Kanselir Jerman Angela Merkel dan Presiden Perancis Nicolas Sarkozy, yang akan membahas bailout kedua untuk Yunani. Jerman bersikeras investor swasta berperan serta dalam bailout itu. Sedangkan Perancis berpandangan sama dengan ECB bahwa itu sama saja dengan default. Kegagalan mencapai kesepakatan akan membuat euro tertekan. Inilah yang membuat euro masih rentan. Faktor lain yang membuat euro rentan adalah kecemasan negara itu akan default.
Data Eropa terjadwal hari ini adalah neraca perdagangan zona euro dan output konstruksi. Kedua data ini sepertinya tidak akan banyak berpengaruh ke euro. Tapi ECB akan mempublikasikan laporan bulanan malam nanti, yang diharapkan memperkuat sinyal kenaikan rate.
Di AS data yang akan diumumkan malam nanti adalah sentiment konsumen versi University of Michigan dan leading indicators.
Dengan tenangnya pasar, indeks dollar jatuh ke 75,419 dari 76,015. Mata uang AS itu juga terkoreksi karena data ekonomi yang buruk. Aktivitas manufaktur Philadelphia turun ke -7 di Juni dari 3,9 di Mei. Housing starts hanya naik 3,5% selama Mei, lebih rendah dari prediksi 4,2%. Koreksi dollar akan berlanjut bila selama 24 jam ke depan keresahan pasar soal ekonomi global dan Yunani semakin surut, serta data ekonomi AS lebih buruk dari prediksi.

Rekomendasi
EUR-USD

USD-JPY

GBP-USD

USD-CHF

AUD-USD

Forex @ DailyFX - EUR/USD: Trading the U. of Michigan Confidence Survey

Forex @ DailyFX - EUR/USD: Trading the U. of Michigan Confidence Survey

EUR is 130 points off its lows

EUR is 130 points off its lows

PT MILLENNIUM PENATA FUTURES: URGENTLY REQUIRED

PT MILLENNIUM PENATA FUTURES: URGENTLY REQUIRED: "We are loking for talented candidate who enjoy challenges, high motivation energic and dynamic, we invite you to explore these opportuniti..."

Kamis, 16 Juni 2011

2013, dunia krisis lagi?

Nouriel Roubini, ekonom senior AS yang pernah memprediksikan krisis ekonomi 2008, kembali membuat proyeksi suram, menyebutnya dengan badai sempurna (perfect storm) pada ekonomi dunia yang akan terjadi pada 2013.

Roubini, professor New York University yang punya sebutan Dr. Doom, mengatakan badai sempurna yang terdiri dari krisis fiskal di AS, perlambatan ekonomi China, krisis utang Eropa dan stagnasi Jepang, berpotensi merusak ekonomi global pada 2013.

Menurutnya, pertumbuhan ekonomi dunia akan melambat di semester kedua tahun ini karena proses deleveraging berlanjut, stimulus fiskal ditarik dan kepercayaan merosot. Soal Washington, keterlambatannya mengatasi masalah defisit satu triliunnya sama saja menggali kuburan sendiri. Ia memperingatkan pasar obligasi akan teriak, meminta bunga lebih tinggi, yang dapat membahayakan pemulihan ekonomi AS.

Tingginya pengangguran di AS, lonjakan harga energi dan pangan, kenaikan suku bunga di Asia dan gangguan perdagangan karena gempa Jepang mengancam ekonomi dunia. Bursa saham dunia telah kehilangan $3,3 triliun sejak awal Mei, dan Roubini mengatakan pasar keuangan di semester kedua akan mencemaskan mengenai ancaman yang mengintai pada 2013.

Mengenai Eropa, ia memperkirakan para pejabat harus merestrukturisasi utang Yunani, Irlandia dan Portugal. Ia memperingatkan terlalu lama diam bisa menyebabkan perpecahan euro.

Soal China, ia memperkirakan ekonominya akan mengalami hard landing karena langkah pemerintah mendorong pertumbuhan melalui investasi menyebabkan kapasitas eksesif (excess capacity). Masalah lainnya adalah kredit macet, karena selama dua tahun terakhir, perbankan di China mengucurkan sekitar $2,7 triliun.

Meski ia berhasil memprediksikan krisis finansial global 2008, tebakannya pun pernah meleset. Berharap saja ia juga salah kali ini, karena proyeksi “perfect storm” terdengar menyeramkan.

Pasar resah, dollar berjaya

Dollar bertahan di level tertinggi dalam tiga minggu terakhir terhadap rivalnya, setelah mencatat rally terbesar dalam 10 bulan terakhir menyusul aksi lepas euro karena krisis Yunani.
Pasar semakin resah karena terkatung-katungnya masalah Yunani dan para pejabat Eropa belum mencapai kesepakatan soal solusinya. Para pejabat mengatakan program pinjaman tiga tahun kemungkinan ditunda sampai bulan depan karena perbedaaan pandangan soal bagaimana melibatkan investor swasta, meski di saat Yunani di ambang default dan protes terhadap rencana pengetatan menjadi kekerasan di Athena.
Hal ini membuat yield obligasi Yunani bertenor 10 tahun menjulang ke 17,73% dan biaya menjamin utang negara itu melonjak 149 bps ke 1754 bps, tertinggi dalam sejarah. Kecemasan mengenai krisis Yunani masih menjadi tajuk utama, apalagi setelah para pejabat Eropa gagal mencapai kesepakatan.
Risk aversion membuat dollar berjaya dan mata uang berisiko merana. Indeks dollar naik 1,7%, penguatan harian terbesar sejak Agustus 2010, ke 75,659, tertinggi dalam tiga minggu terakhir. Dollar menguat terhadap semua rivalnya, termasuk franc dan yen.
Pasar berharap solusi untuk Yunani mulai terlihat, tapi kegagalan pertemuan Selasa lalu hampir menghempaskan harapan itu. Para pejabat Eropa akan bertemu lagi pada 19 Juni, sedangkan pemimpin Jerman dan Perancis akan bertemu besok.
Euro tumbang hingga ke $1,4154, terendah sejak 27 Mei lalu, sebelum pulih ke $1,4192. Euro aklan mencoba bangkit setelah jatuh tajam kemarin, tapi isu Yunani akan meredam upaya itu. Data inflasi zona euro untuk Mei, terjadwal hari ini, sepertinya tidak mengalami perubahan. Namun revisi naik mungkin bisa membantu euro.
Sementara itu, sterling ikut terjungkal karena data ketenagakerjaan Inggris yang buruk dan peryataan Gubernur BOE Mervyn King yang mengindikasikan pihaknya tidak berencana menaikkan rate dalam waktu dekat. Data penjualan ritel hari ini, bila lebih baik dari prediksi, mungkin bisa membantu sterling. Tapi the cable kemungkinan masih sulit untuk meraih kembali sebagian besar poinnya yang hilang kemarin.
Data AS terjadwal malam nanti antara lain housing start, initial jobless claims dan Philadelphia Fed. Data positif akan semakin mengangkat dollar.

Rekomendasi
EUR-USD

USD-JPY

GBP-USD

USD-CHF

AUD-USD

Masalah Yunani dan data AS tampar regional

Nikkei
Indeks Nikkei mencatat kenaikan tipis kemarin, terangkat oleh kelegaan penjualan ritel AS tidak seburuk perkiraan. Tapi, volume tetap rendah, mengindikasikan investor masih enggan bertransaksi. Penjualan ritel AS turun untuk pertama kalinya dalam 11 bulan terakhir, tapi lebih rendah dari prediksi, menimbulkan kelegaan dan memicu rally di Wall Street. Menurut analis, efek AS berperan besar dalam mengangkat saham Jepang. Tapi absennya faktor domestik membuat pergerakan masih lesu. Indeks Nikkei ditutup naik 26,53 poin, atau 0,28%, di 9.574,32.
Indeks Nikkei diperkirakan akan mengikuti jejak bursa saham di AS yang tergerus karena kecemasan mengenai krisis kredit Yunani dan dampak dari data AS yang mengecewakan. Sementara itu, saham bank kemungkinan terkena imbas dari cut rating bank Perancis oleh Moody’s. Tapi dengan melemahnya yen terhadap dollar diharapkan dapat meredam kejatuhan kinerja saham-saham ekspor.

Rekomendasi

Kospi
Indeks Kospi berlabuh di zona positif kemarin, meski kecil pula. Penguatan ini didorong saham maskapai dan pelayaran, di tengah kembalinya investor asing. Tapi, masalah krisis Yunani masih membuat investor berhati-hati. Indeks Kospi ditutup naik tipis 9,70 poin, atau 0,47% menjadi 2.086,53.
Setelah mencatat tiga sesi penguatan berturut-turut, indeks Kospi harus kembali terkapar menyusul bursa saham di AS yang anjlok. Meningkatnya kekhawatiran mengenai permasalahan kredit di Eropa, khususnya Yunani membuat pasar resah. Ditambah data ekonomi AS semalam yang dibawah prediksi. Saham ritel Lotte Shopping tertekan setelah data penjualan tahunan Korsel di Mei turun ke level terendahnya dalam 3 bulan terakhir. Penurunan data penjualan ini disebabkan penjualan garmen yang melambat.

Rekomendasi

Hang Seng
Indeks Hang Seng terpuruk di zona merah kemarin, masih tertekan karena kenaikan Giro Wajib Minimum (GWM) China, yang dianggap dapat semakin memperketat likuiditas di pasar keuangan. Saham bank China menjadi bulan-bulanan karena kenaikan GWM. Agricultural Bank of China melemah 1,4% ke HK$4,12 dan Bank of China merosot 1,3% ke HK$3,89. Indeks Hang Seng ditutup turun 152,23 poin, atau 0,68% di 22.343,77.
Indeks Hang Seng terancam bergerak di bawah level psikologi 22.000. Jatuhnya bursa regional yang dimotori bursa saham AS dan Eropa yang tersungkur karena kecemasan pasar mengenai perlambatan ekonomi global. Saham property diperkirakan masih tertekan karena efek Standard & Poor’s yang menurunkan ratingnya ke negatif dari stabil.

Rekomendasi

Dukascopy to close US retail forex traders’ positions by July 15th, looking for US partners to offer its technology

Dukascopy to close US retail forex traders’ positions by July 15th, looking for US partners to offer its technology

Euro merana, sterling terjungkal

Euro merana setelah para pejabat Eropa gagal menyepakati paket bailout tambahan untuk Yunani, yang membuat biaya menjamin utang Yunani dan Portugal menjulang.

Para menteri keuangan zona euro membahas bagaimana investor swasta ikut menanggung beban, peran yang dituntut oleh Jerman. Sedangkan Perancis satu pandangan dengan ECB bahwa opsi itu sama saja dengan default.

Para menteri keuangan sepakat untuk mengadakan pertemuan lagi pada 19 Juni. Kanselir Jerman Angela Merkel dan Presiden Perancis Nicolas Sarkozy akan bertemu pada 17 Juni di Berlin. Tekanan meningkat agar kedua pihak menyelesaikan perbedaan dalam rangka mencegah kasus default pertama di Eropa Barat dalam 50 tahun terakhir.

Kecemasan pasar bertambah setelah Moody’s Investor Service mengatakn sedang mengevaluasi peringkat tiga bank Perancis, yaitu BNP Paribas, Societe Generale dan Credit Agricole karena eksposur dengan surat utang Yunani.

Pada jam 18:39 WIB, euro diperdagangkan di $1,4312, melemah dari level penutupan kemarin $1,4442. Euro juga melemah terhadap yen ke 115,47 dari 116,29. Euro melemah terhadap sterling ke 0,8796 dari 0,8818.

Sementara itu, sterling terjungkal karena data ketenagakerjaan Inggris yang buruk dan kecemasan soal perbankan negara itu. Office for National Statistics (ONS) hari ini melaporkan jumlah orang yang mengajukan tunjangan pengangguran naik tajam, sebesar 19.600 selama Mei. Angka itu lebih besar dari prediksi 7000 dan terbesar sejak Juli 2009.

Stering juga jatuh karena ekspektasi Menteri Keuangan George Osborne akan mendukung rencana untuk memaksa bank agar memisahkan (ringfence) bisnis perbankan ritel dengan unit bank investasi. Bila terjadi krisis, otoritas bisa mengambil alih unit ritel dalam institusi tersebut.

Sterling melemah ke $1,6269 dari $1,6374. Terhadap yen, sterling jatuh ke 131,26 dari 131,86.

Rabu, 15 Juni 2011

Inflasi serta krisis utang Eropa masih menopang emas

Ancaman inflasi serta krisis utang yang masih melilit zona euro masih bisa mendorong harga emas untuk melanjutkan rebound, karena perannya sebagai lindung nilai.
Kemarin, para pejabat keuangan di kawasan zona euro terus berjuang untuk memecahkan kebuntuan untuk menyelematkan Yunani agar tidak default.
Para pejabat tersebut kemungkinan akan memakan waktu yang lama untuk mencapai kata sepakat.
Di saat yang sama, ancaman inflasi juga mencuat menyusul data inflasi China yang mengalami fase tercepat sejak tahun 2008.
Kekhawatiran inflasi, serta kecemasan akan masalah krisis kredit yang melanda zona euro akan menjadi sentimen positif buat emas. Emas bisa berperan sebagai sarana lindung nilai atas inflasi sekaligus menjadi asset safe haven.
Di tahun ini, logam mulia tersebut telah mengalami kenaikan sebesar 7,4%, dan membuat rekor baru di $1.557,57, yang diraih pada 2 Mei. Investor individu, dana pension serta bank sentral memborong logam mulia tersebut untuk sarana lindung nilai di tengah melemahnya dolar, gejolak keuangan yang terjadi di Eropa, serta tingginya tingkat inflasi.

Pembahasan Data dan Rekomendasi Trading Forex Sesi Eropa, AS (15 Juni 2011)


EUR
Komisi Eropa mengakhiri pertemuan antara Mentri Keuangan (MenKeu) tanpa hasil dan dijadwalkan akan kembali bertemu di hari minggu. Yunani diperkirakan akan membutuhkan tambahan 20 milyar euro dalam rencana baru mereka. Reli penguatan euro masih rentan akan aksi jual jika euro mampu stabil melemah dibawah level support studi chart 4 jam 1.4390 dengan target reli pelemahan kelevel 1.4282, sedangkan pada studi chart daily pelemahan dibawah level support minor 1.4415 akan memberikan sinyal awal reli pelemahan dengan target ke level 1.4340-1.4268. Pelemahan dibawah level 1.4438 akan memicu reli kelevel 1.4380, 1.4319 dan 1.4261. Penguatan diatas level 1.4438 akan memicu reli kelevel 1.4499, 1.4557 dan 1.4618.

Rekomendasi : Sell / Jual Euro dilevel 1.4439-1.4449 dengan target ambil untung dilevel 1.4393, 1.4360 dan 1.4300 dengan target stop loss 1.4505.


JPY
Pelemahan yen tertahan pada level resistance 80.65 untuk dapat melemah kelevel target 81.01-81.26. Penutupan harga harian diatas level resistance minor studi chart daily 80.87 akan memberikan sinyal awal potensi reli pelemahan yen dalam jangka menengahnya dengan target reli pelemahan kelevel 81.50-81.82. Pelemahan diatas level 80.40 akan memicu reli kelevel 80.73, 80.94 dan 81.26. Penguatan dibawah level 80.40 akan memicu reli kelevel 80.19, 79.86 dan 79.65. Yen berpotensi untuk melanjutkan reli pelemahannya hari ini.
Rekomendasi : Buy / Beli Yen dilevel 80.40-80.15 dengan target ambil untung dilevel 80.85, 81.25 dan 81.50 dengan target stop loss dilevel 79.50.


GBP
Gubernur Bank Sentral Inggris dijadwalkan akan memberikan pernyataannya yang akan menjadi acuan petunjuk kebijakan suku bunga Inggris. Pound belum mampu keluar dari trend line bearish jangka menengahnya dan kegagalan penguatan harian diatas level konsolidasi 61 persen 1.6415 akan memberikan peluang reli pelemahan pound hari ini dengan sinyal pelemahan stabil dibawah level support 1.6350. Pelemahan dibawah level 1.6389 akan memicu reli kelevel 1.6339, 1.6303 dan 1.6252.Penguatan diatas level 1.6390 akan memicu reli kelevel 1.6424, 1.6475 dan 1.6511.
Rekomendasi : Sell / Jual Pound 1.6395-1.6405 dengan target ambil untung dilevel 1.6348, 1.6313 dan 1.6260 dengan target stop loss dilevel 1.6465.


CHF
Rilis data PPI Swiss hari ini akan menjadi faktor fundamental yang dapat mempengaruhi pergerakan mata uang swiss franc disamping data CPI dan Net Capital Inflows AS yang juga dapat melemahkan swiss franc jika sesuai dengan estimasi. Pelemahan diatas level resistance minor daily 0.8445/90 dapat memicu reli pelemahan swiss franc ke level target konsolidasi 0.8614-0.8708. Pelemahan diatas level 0.8417 akan memicu reli kelevel 0.8488, 0.8525 dan 0.8595. Penguatan dibawah level 0.8417 akan memicu reli kelevel 0.8380, 0.8309 dan 0.8271. Trend bearish jangka panjang swiss franc dapat berpotensi berakhir dalam jangka pendeknya jika pelemahan swiss franc dapat stabil bertahan diatas level resistance 0.8485 dalam penutupan harga harian dan sebaliknya jika pelemahan tidak dapat stabil diatas level tersebut.
Rekomendasi : Buy / Beli Swiss Franc dilevel 0.8405 dengan target ambil untung dilevel 0.8469, 0.8511 dan 0.8579 dengan target stop loss dilevel 0.8360.


AUD
Pernyataan Gubernur RBA Stevens memberikan sinyal masih dibutuhkannya kenaikan suku bunga dalam poin tertentu berdasarkan tingkat inflasi yang masih berpotensi untuk naik ketimbang untuk turun. Aussie reli menguat 30 poind pasca pernyataan tersebut. Potensi harga tertinggi aussie akan terfokus pada level 1.0770 dan pelemahan dibawah level 1.0670 akan menjadi sinyal pelemahan aussie. Penguatan diatas level 1.0652 akan memicu reli kelevel 1.0738, 1.0799 dan 1.0885. Pelemahan dibawah level 1.0650 akan memicu reli kelevel 1.0592, 1.0505 dan 1.0445.Level 1.0782 akan menjadi focus dalam mempertahankan momentum reli penguatan aussie.
Rekomendasi : Sell / Jual Aussie dilevel 1.0760-1.0780 dengan target ambil untung dilevel 1.0705 1.0655 dan 1.0595 dengan target stop loss dilevel 1.0810.