Untuk minggu ini, konfirmasi penggerak paling besar kemungkinan besar akan datang pada hari Kamis dimana pada hari tersebut akan dilaporkan data retail sales. Berdasarkan hasil pooling ekonom, diperkirakan data retail sales akan alami kenaikan sebesar 0,3 persen pada periode November. Data tersebut akan terkena pengaruh dari black Friday yang sebelumnya tunjukkan hasil yang tidak memuaskan, tetapi penjualan e-commerce yang cukup positip diperkirakan dapat subtitusi pengaruh negatif black Friday.
Pada minggu lalu, data ekonomi Amerika tunjukkan ekonomi negara tersebut alami pertumbuhan sebesar 3,6 persen untuk kuartal ketiga, tetapi diperkirakan pada kuartal keempat tahun ini, diperkirakan pertumbuhan tersebut akan terkoreksi.
Pada minggu lalu, saham ditutup dengan sedikit penurunan, dengan penurunan S&P 500 kurang dari 0,1 persen, sedangkan Dow Jones turun 0,4 persen, dan Nasddaq naik kurang dari 0,1 persen.
Indek acuan saham S&P 500 akhiri trend kenaikannya selama delapan minggu, walaupun secara keseluruhan indek acuan tersebut masih tetap naik sebesar 26,6 persen untuk keseluruhan tahun ini.
Untuk laporan earning perusahannya, pada minggu ini akan ada laporan earning dari perusahaan retail pakaian Men’s Wearhouse Inc dan Lululemon Athletica Inc yang dirilis pada hari Rabu dan Kamis. Perusahaan developer perumahan Toll Brothers Inc dan Hovnanian Enterprises Inc akan rilis laporannya pada hari Selasa dan Kamis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar