BRANCH OFFICE BANDUNG

BRANCH OFFICE BANDUNG
JL. WR. SUPRATMAN No. 21 BANDUNG

Rabu, 23 April 2014

Data China Hambat Laju Asia

South Korea Markets Saham Asia melanjutkan penguatannya hari ini menyusul laju Wall Street, namun masih terbatas setelah rilisan data manufaktur China.
Indeks MSCI Asia Pasifik menguat 0,3% ke 138,97 di Tokyo pagi ini. Indeks Nikkei menguat 0,9%, saat yen stabil di 102,50 per dollar. Indeks Kospi menanjak 0,2%, berkat penguatan saham Samsung. Indeks Australia ASX 200 naik 0,5% di level tertinggi dalam dua minggu. Indeks Singapura STI melemah 0,2%. Di Hong Kong, indeks Hang Seng turun 0,2%.
Wall Street reli semalam menyusul kinerja keuangan korporat yang mengesankan dan deal dua perusahaan farmasi besar, yaitu GlaxoSmithKline dan Novartis. Indeks Dow Jones dan S&P 500 masing-masing naik 0,4%.
Untuk malam nanti, ada laporan keuangan Ford Motor dan Boeing. Kinerja keuangan emiten kuartal pertama menjadi fokus pasar minggu ini yang digunakan sebagai acuan pergerakan. Dengan valuasi yang tinggi, laporan keuangan harus bagus sekali untuk bisa mendorong harga.  Pasar akan menilai apakah earnings akan sesuai harapan karena cuaca dingin ekstrim selama Januari-Februari mempengaruhi belanja konsumen. Sejauh ini, kinerja emiten diangga bagus, dan perusahaan mulai melihat prospek cerah ke depan.
Fokus pagi ini adalah indeks PMI manufaktur China versi HSBC, yang ternyata keluarnya 48,3 untuk April, sedikit di bawah prediksi 48,4. Ini menunjukkan bahwa sektor manufaktur China masih kontraksi.

Tidak ada komentar: