Euro stabil hari ini setelah mencatat reli dramatis dari level
terendah dalam empat bulan terakhir pasca keputusan ECB. Rebound itu
datang setelah euro didera tekanan selama sebulan terakhir. Fokus kini
tertuju ke data ketenagakerjaan AS, yang dapat mempengaruhi pergerakan
dollar.
Dalam rapat regulernya kemarin, ECB memangkas suku bunga acuannya
sebesar 0,1% menjadi 0,15%, terendah dalam sejarah. ECB juga memangkas
bunga simpanan menjadi 0,1%. Ini pertama kalinya ECB menerapkan bunga
simpanan negatif, yang secara teknis mengenakan biaya pada bank yang
menaruh uang di fasilitas simpanannya. Langkah ini dinilai untuk
mendorong bank agar menyalurkan dana ke perkreditan.
Dalam konferensi pers, sang presiden Mario Draghi mengatakan pihaknya
meluncurkan langkah itu untuk mendorong pertumbuhan dan inflasi. ECB
juga mengumumkan rencana pinjaman murah untuk perbankan yang akan
berjalan selama empat tahun. ECB juga sedang mempersiapkan kebijakan non
konvensional, seperti pembelian obligasi. Semua itu dianggap langkah
historis ECB yang dijalankan untuk mencegah deflasi.
Namun, pasca keputusan itu, euro langsung reli. Sepertinya, euro
mengalami apa yang disebut dengan “sell the rumor buy the news” dalam
pergerakannya. Ketika muncul berita soal rencana pelonggaran ECB, euro
didera aksi jual. Tapi setelah pelonggaran itu dilakukan, euro rebound
karena tidak ada lagi yang jualan. Isu pelonggaran itu sudah
diantisipasi dan terfaktorkan. Namun masih terlalu dini menyebut ini
sebagai perubahan tren.
Euro diperdagangkan di $1,3657 setelah reli 1% kemarin dari $1,3498,
atau terendah sejak 6 Februari. Posisi euro sedang mendekati 38,2%
retracement dari kejatuhan 8 Mei-5 Juni di $1,3685. Namun diperlukan
waktu untuk bisa menembus 50% di $1,3745. Sedangkan support di $1,3600.
Terhadap yen, euro diperdagangkan di 139,77 setelah sempat jatuh ke low
di 138,64. Berhasil menembus MA 25, euro kini sedang menguji level 140.
Dengan lewatnya ECB, perhatian pasar kini menuju data ketenagakerjaan
AS. Menurut konsensus, payroll diperkirakan tumbuh 218.000 selama
Mei, tapi tingkat pengangguran diproyeksikan naik 0,1% ke 6,4%. Pasar
membutuhkan angka pertumbuhan 200 ribu sebagai bukti perbaikan lapangan
kerja. Data ini akan mempengaruhi pergerakan dollar. Hari ini, indeks
dollar bertengger di 80,38 setelah anjlok 1% kemarin. Indeks itu sempat
reli sampai 81 semalam, tertinggi sejak 6 Februari. Kondisi bullish
terjaga selama tidak jatuh ke bawah 80,15.
Rekomendasi
EUR-USD
USD-JPY
GBP-USD
USD-CHF
AUD-USD
Tidak ada komentar:
Posting Komentar