BRANCH OFFICE BANDUNG

BRANCH OFFICE BANDUNG
JL. WR. SUPRATMAN No. 21 BANDUNG

Jumat, 27 Juni 2014

Wall Street Alami Penurunan Setelah Pernyataan Salah Satu Petinggi Fed Mengenai Tingkat Suku Bunga

Saham-saham di Amerika ditutup dengan alami penurunan pada hari Kamis kemarin setelah presiden Federal Reserve Bank St.Louis menyatakan bahwa kenaikan tingkat suku bunga seharusnya dapat dilakukan lebih cepat dari yang di jadwalkan.

Sebanyak enam dari sepuluh sektor S&P 500 berada di teritori negatif. S&P financial index (.SPSY) alami penurunan sebesar 0,3 persen dan menjadi sektor dengan penurunan paling besar diantara sektor lainnya.

St Louis Fed President James Bullar, dalam wawancaranya dengan Fox Business Network, menyatakan bahwa ia sangat yakin kenaikan tingkat suku bunga akan dapat terlaksana pada akhir tahun ini atau paling lambat kuartal pertama 2015.

Ia juga menyatakan bahwa tingkat pengangguran akan turun di bawah enam persen dan inflasi akan alami peningkatan mencapai 2 persen pada tahu ini, dan dengan kondisi tersebut ekonomo kembali berada pada kondisi normalnya. Bullard sendiri bukan termasuk anggota voting dalam Federal Open Market Committee (FOMC), yang mana anggota FOMC merupakan orang-orang yang menentukan arah kebijakan Fed.

Fed dalam pertemuan terakhirnya pada bulan ini telah mengisyaratkan bahwa kenaikan tingkat suku bunga akan dilakukan lebih cepat dari sebelumnya pada tahun depan, tetapi Fed berjanji bahwa tingakt suku bunga tetap akan rendah dalam waktu yang lebih lama dari perkiraan sebelumnya.

Saham Barclays yang listing di Amerika (BCS.N) alami penurunan sebesar 7,4 persen menjadi $14,55 setelah Jaksa Penuntut Umum New York, karena dinilai perbankan tersebut berikan frekuensi trading yang tinggi terhdap para nasabahnya.

Penurunan saham Barclays tersebut ikut pengaruhi saham-saham perusahaan perbankan Eropa lainnya yang sahamnya listing di Amerika. UBS AG (UBS.N) alami penurunan sebesar 2,4 persen menjadi $18,47. Saham Credit Suisse (CS.N) alami penurunan sebesar 3,6 persen menjadi $28,29.

Dow Jones industrial average (.DJI) alami penurunan sebesar 21,38 poin atau 0,13 persen menjadi ditutup pada 16.846,13. S&P 500 (.SPX) alami penurunan sebesar 2,31 poin atau 0,12 persen menjadi 1.957,22. Nasddaq Composite (.IXIC) alami penurunan sebesar 0,71 poin atau 0,02 persen menjadi 4.379,05.

Setelah pasar tutup, perusahaan produsen pakaian olah raga Nike Inc (NKE.N) alami kenaikan harga saham sebesar 3 persen menjadi $79,15 setelah laporkan laba kuartalan yang tinggi.

Alcoa Inc (AA.N) harga sahamnya alami kenaikan sebesar 2,7 persen menjadi $14,94 setelah perusahaan tersebut setuju untuk beli perusahaan produsen spare part pesawat Firth Rixson dari perusahaan investasi Oak Hill Capital Partners dengan nilai pembelian $2,85 milliar dalam bentuk tunai dan saham.

Pasar cenderung tidak terlalu menanggapi data consumer spending yang alami kenaikan lebih rendah dari yang diharapkan untuk periode Mei.

Laporan data ekonomi lainnya, datang dari departemen tenaga kerja, yang laporkan jumlah aplikasi pengangguran alami penurunan sebesar 2.000 menjadi 312.000 setelah penyesuaian efek musiman untuk periode mingguan yang berakhir pada 21 Juni.

Pada hari Kamis kemarin tercatat ada sebanyak 5,1 milliar lembar saham yang berpindah tangan, dibawah rata-rata transaksi harian yaitu 5,6 milliar lembar saham.

Tidak ada komentar: