Nikkei
Indeks Nikkei harus rela melepas kenaikan yang terjadi
sehari sebelumnya. Aksi profit taking membayangi indeks Nikkei setelah
pencapaian level penutupan tertingginya dalam sepekan. Penguatan yen
terhadap dollar dan kehati-hatian investor jelang data payroll turut
menekan sentimen. Indeks Nikkei ditutup turun 21,68 poin, atau 0,14%, ke
posisi 15.348,29.
Indeks Nikkei masih berfluktuasi. Apresiasi yen dan
performa Wall Street yang cukup mengesankan membuat indeks mencapai
level tertingginya dalam lima bulan. Data ekonomi AS terbaru menunjukkan
ketenagakerjaan di Juni tumbuh 288 ribu dari perkiraan 214 ribu.
sedangkan tingkat pengangguran turun 6,1%, terendah s¬ejak September
2008. Kondisi ini menggambarkan prospek ekonomi ke depan yang cerah.
Saham Sharp melonjak lebih dari 1% menyusul kabar penjualan pabrik LCD
di Polandia. Sharp juga menjajaki kerjasama penjualan perlengkapan rumah
tangga di Eropa dengan Vestel dari Turki. Sementara itu, saham ritel
Seven & I menguat 2% setelah konsolidasi perolehan laba pada periode
Maret hingga Mei.
Rekomendasi
Kospi
Indeks Kospi ditutup melemah kendati masih berada di
atas level psikologis 2.000. Aksi ambil untung yang dilakukan investor
institusi menjadi dari kenaikan tajam perdagangan sebelumnya, memicu
pelemahan indeks.
Sementara itu, investor asing melanjutkan perburuan
saham-saham lokal. Indeks Kospi ditutup turun 4,31 poin, atau 0,21%, ke
posisi 2.10,97.
Indeks Kospi diperkirakan kembali bertengger akan
bertahan di atas level 2.000 dengan dibuka ke level tertinggi sejak 30
Mei. Sentimen data payroll AS yang menunjukkan perbaikan mengantarkan
rekor tertinggi indeks Dow Jones dan S&P 500. Sentimen positif dari
data ekonomi AS diperkirakan masih menopang indeks di tengah
bayang-bayang kenaikan suku bunga the Fed yang diperkirakan lebih cepat
karena mempertimbangkan sektor ketenagakerjaan AS. Saham-saham unggulan
menopang indeks, dimana
Samsung naik 0,4% dan LG Electronics naik 0,6%.
Rekomendasi
Hang Seng
Indeks Hang Seng ditutup melemah kemarin setelah
mengalami kenaikan tajam perdagangan sebelumnya.
Melorotnya saham Li
& Fung jadi penyumbang penurunan indeks. Investor juga mewaspadai
hasil rilisan data ketenagakerjaan AS terbaru. Want Want China Holdings
Ltd jatuh 3,4%. Li & Fung anjlok 10,0%. Sentimen kenaikan indeks
Hang Seng masih dipengaruhi membaiknya aktivitas manfaktur China. Indeks
Hang Seng ditutup turun 18,18 poin, atau 0,08%, ke posisi 23.531,44.
Sempat terkoreksi kemarin, indeks Hang Seng kini
berpotensi menguat seiring kenaikan bursa regional setelah data
ketenagakerjaan AS yang lebih baik dari perkiraan menunjukkan ekonomi
yang lebih kuat.
Eforia data AS menopang indeks, meski adanya kecemasan
investor akan adanya profit taking dari pencapaian rekor terbaru indeks
utama Wall Street.
Rekomendasi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar