BRANCH OFFICE BANDUNG

BRANCH OFFICE BANDUNG
JL. WR. SUPRATMAN No. 21 BANDUNG

Kamis, 24 Juli 2014

Profit Taking, Emas Jatuh di Bawah $1300

Harga emas jatuh untuk kedua kalinya kemarin seiring dengan menguatnya bursa saham AS dan berkurangnya ketegangan geopolitik di Ukraina dan Timur Tengah. Hal ini mendorong investor melakukan profit taking. Lesunya permintaan fisik di Asia juga memperberat sentimen.

Naiknya bursa saham menunjukkan adanya aksi risk appetite, mengurangi minat beli safe haven emas. Peran safe haven emas juga terkikis seiring dengan berkurangnya ketegangan di Ukraina dan Timur Tengah.

Sementara itu, rendahnya permintaan di Asia makin menekan harga. Permintaan emas China merosot 19,4% dalam enam bulan pertama 2014 dari tahun lalu, menurut Asosiasi Emas China kemarin.

Namun produksi mengalami kenaikan tajam pada periode yang sama karena para penambang menambah output untuk melindungi margin laba.

Penurunan harga emas sebesar 28% tahun lalu, penurunan tahunan pertama dalam 13 tahun terkhir, mengurangi kepercayaan konsumen terhadap emas sebagai alat investasi.

Dari sisi teknikal, harga sudah berhasil menembus support $1306, indikasi trend jangka pendek sudah bergerak bearish. Indikator stochastic serta RSI juga masih terlihat negatif, mendukung penurunan lanjutan.

Kami melihat bahwa harga saat ini akan kembali menguji support di $1292. Jika ditembus, maka trend bearish akan berlanjut, dengan potensi penurunan menuju kisaran $1281 – $1285.

Sementara itu, sinyal positif, akan didapat jika harga kembali bergerak di atas resistance $1306.

Rekomendasi

rekom

Tidak ada komentar: