BRANCH OFFICE BANDUNG

BRANCH OFFICE BANDUNG
JL. WR. SUPRATMAN No. 21 BANDUNG

Selasa, 15 Juli 2014

Profit Taking, Emas Tumbang

Emas mencatat penurunan harian terbesar dalam delapan bukan terakhir menyusul penguatan saham global dan berkurangnya kekhawatiran mengenai perbankan Portugal, yang memicu aksi ambil untung di pasar logam mulia.

Akhir pekan lalu pemerintah dan bank sentral Portugal menjamin sistem finansial tetap baik meski terjadi masalah likuiditas di induk perusahaan Banco Esprito Santo, bank terbesar negara itu. Espirito Santo International (ESI), diberitakan sedang kesulitan keuangan dan menunda pembayaran utang, sempat memicu kecemasan soal risiko sistemik.

Dengan meredanya kekhawatiran soal risiko itu, memberi investor kesempatan untuk mengambil untung dari emas yang sempat naik tajam karena isu perbankan Portugal. Dalam jangka pendek, investor cenderung untuk merealisasikan keuntungan dari reli safe haven.

Menambah tekanan ke emas, terjadi reli saham di Wall Street berkat kinerja keuangan Citigroup dan aktivitas merger dan akuisisi.  Selama kondisi saham masih bullish, kecil kemungkinan harga emas bisa meraih penguatan yang konsisten. Selain itu, dengan masih tingginya yield obligasi AS, yaitu 2,55%, investor masih enggan mengalihkan modalnya ke komoditas.

Lagi pula, sejak menyentuh level $1345 minggu lalu, tertinggi dalam empat bulan, harga emas sudah mencapai kondisi jenuh beli. Emas kini diperdagangkan di $1308,40 setelah anjlok 2,4% kemarin. Dengan posisi sudah di bawah MA 25, penutupan di bawah level psikologis $1300 bisa menjadi bearish continuation, dengan target selanjutnya di $1290.

Rekomendasi
XAU 15-07-14
XAU SIGNAL 15-07-14

Tidak ada komentar: