BRANCH OFFICE BANDUNG

BRANCH OFFICE BANDUNG
JL. WR. SUPRATMAN No. 21 BANDUNG

Kamis, 17 Juli 2014

Suku Bunga The Fed Bisa Saja Naik Tahun Depan

Richard-FisherThe Fed kemungkinan bisa mulai menaikkan suku bunga awal tahun depan dan menyusutkan neracanya mulai Oktober sebagai bentuk kepercayaan pada pemulihan ekonomi. 

Hal itu disampaikan oleh Presiden the Fed distrik Dallas Richard Fisher dalam pidatonya di University of Southern California semalam. Dalam pidato itu, ia  menyatakan optimis dengan prospek pemulihan ekonomi, seperti yang ditunjukkan lewat data akhir-akhir ini. Namun, ia menambah keyakinan itu harus disepakati oleh semua anggota komite, dari sana mungkin bisa membicarakan mengenai suku bunga.

“Bila tingkat pengangguran terus turun lebih cepat dari perkirakan dan inflasi kembali ke target 2%, the Fed bisa menaikkan lebih dini,” katanya.   Mengingat perbaikan lapangan kerja dan perkembangan inflasi yang sejauh ini konsisten, menurutnya, harus ada sinyal soal penyesuaian kebijakan moneter, dalam arti the Fed perlu mulai menyiapkan pasar untuk kenaikan suku bunga ke level normal.

Fisher adalah anggota FOMC yang punya hak voting tahun ini, dan ia sendiri mengakui adanya perbedaan pandangan di antara para koleganya. Namun ia berjanji akan menyampaikan pandangannya dalam rapat selanjutnya, yang digelar pada akhir Juli. Sebagai salah satu anggota yang tidak menyukai program pembelian obligasi, Fisher memandang ada saatnya kebijakan yang terlalu akomodatif perlu diakhiri agar tidak menimbulkan efek negatif, seperti pengambilan risiko yang berlebihan di pasar keuangan.

Tingkat pengangguran turun ke 6,1% di Juni, dan banyak ekonom memperkirakan bisa turun ke 5,5% sebelum tekanan inflasi mencapai target itu. The Fed berencana mengakhiri program pembelian obligasinya pada Oktober, namun menunggu dulu sebelum menaikkan suku bunga demi menjaga pemulihan ekonomi.

Tidak ada komentar: