BRANCH OFFICE BANDUNG

BRANCH OFFICE BANDUNG
JL. WR. SUPRATMAN No. 21 BANDUNG

Kamis, 20 November 2014

Wall Street Alami Penurunan, FOMC Minutes Berikan Sedikit Petunjuk Mengenai Tingkat Suku Bunga

Saham-saham di Amerika alami penurunan pada hari Rabu kemarin, FOMC minutes yang menjelaskan sedikit petunjuk bagi investor mengenai rencana kenaikan tingkat suku bunga menjadi penyebab utama penurunan tersebut.
008
S&P 500 mengakhiri periode kenaikan selama empat harinya dan dua hari rekor harga tertinggi berturut-turut.
FOMC minutes yang merupakan penejalasan detail mengenai hasil pertemuan Fed sebelumnya yang berlangsung pada 28-29 Oktober tunjukkan bahwa para petinggi Fed yang menjadi penentu kenaikan tingkat suku bunga masih memiliki pendapat berbeda-beda mengenai kapan tingkat suku bunga hasrus dinaikkan.

Setelah dirilisnya FOMC minutes, para pelaku pasar masih cukup yakin bahwa Fed akan naikkan tingkat suku bunga pada bulan September tahun depan.

Sejumlah nama perusahaan-perusahaan teknologi berikan sumbangan penurunan yang cukup besar bagi pasar, dan membuat Nasdaq terlihat “underperform” dibandingkan Dow dan S&P 500. Harga saham Microsoft alami penurunan 1 persen menjadi $48,22 dan saham Qualcomm terlihat alami penurunan sebesar 2,1 persen menjadi $70,47. Qualcomm pada hari Rabu berikan outlook lima tahun yang lebih konservatif dibandingkan sebelumnya.

Diantara komponen-komponen S&P 500, saham yang alami kenaikan cukup mencolok adalah Target Corp yang alami kenaikan sebesar 7,4 persen menjadi $72,50 dan Lowe’s yang alami kenaikan sebesar 6,4 persen menjadi $62,26, keduanya alami kenaikan setelah sampaikan laporan keuangannya.

Dow Jones industrial average alami penurunan sebesar 2,09 poin atau 0,01 persen menjadi 17.685,73. S&P 500 alami penurunan sebesar 3,08 poin atau 0,15 persen menjadi 2.048,72 dan Nasdaq Composite alami penurunan sebesar 26,73 poin atau 0,57 persen menjadi 4.675,71.

Sebelum FOMC minutes sampaikan laporannya, analis dari Goldman Sachs menyatakan bahwa bank sentral Amerika, akan mulai lakukan pengetatan kebijakan moneter, kemungkinan besar langkah pertamnya adalah dengan menaikkan tingkat suku bunga jangka pendek lebih cepat dari yang seharusnya, dan level kenaikannya akan lebih tinggi dibandingkan perkiraan pelaku pasar saat ini.

Saham Oplink Communication alami kenaikan sebesar 13,8 persen menjadi $24,18. Perusahaan tersebut akan diakuisisi oleh Koch Optics, yang merupakan anak usaha dari Koch Industries, dengan nilai $445 juta.

Setelah pasar tutup saham Salesforce.com alami penurunan sebesar 4,1 persen menjadi $58,55 akibat revenue perusahaan yang berada dibawah perkiraan analis.

Secara keseluruhan ada sebanyak 6,3 milliar lembar saham yang berpindah tangan pada hari Rabu kemarin, dibawah rata-rata transaksi harian bulan ini, yaitu 6,4 milliar lembar saham

Tidak ada komentar: