Selama tiga hari berturut-turut emas terus melakukan koreksi. Penurunan emas terjadi menyusul meredanya kekhawatiran melambatnya ekonmomi global. Hal ini telah mendorong rebound bursa saham dan mengurangi peran emas sebagai safe haven.
Indeks MSCI Asia Pacific pada hari ini mengalami kenaikan setelah ekonomi Jepang mengalami kontraksi yang lebih rendah dari perkiraan pada kuartal kedua.
PDB Jepang selama periode itu kontraksi 0,3% per kuartal dan 1,3% per tahun, lebih baik dari prediksi 0,6% dan 2,5%. Ini merupakan ketiga kalinya ekonomi Jepang mengalami kontraksi, tapi lebih kecil bila dibandingkan kuartal sebelumnya, yang kontraksi 0,9% per kuartal dan 3,6% per tahun.
Di AS, retail sales di bulan Juli mengalami kenaikan terbesarnya dalam 4 bulan terakhir, sementara jobless claim turun ke level terendahnya sejak bulan April
Data-data di atas telah mampu meredam kecemasan akan melambatnya perekonomian global yang sebelumnya mencuat.
Namun untuk jangka panjang, ketidakpastian ekonomi global di tengah krisis utang yang melanda beberapa negara besar, masih mendukung emas untuk tetap jadi safe haven.
Penurunan emas kali ini sepertinya hanya aksi profit taking saja, investor menjual asset emasnya untuk menutup kerugian yang terjadi di pasar lain.
Rekomendasi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar