Euro sempat menyentuh level tertinggi dalam sebulan berkat
perkembangan politik di Jerman, namun penguatan tergerus karena data
ekonomi AS. Aktivitas perdagangan bakal menurun karena ditutupnya pasar
AS untuk Thanksgiving.
Dua partai politik besar Jerman sepakat membentuk koalisi, memicu
reli pada euro. Partai Kristen Demokrat pimpinan Kanselir Angela Merkel
akhirnya berkoalisi dengan Partai Sosial Demokrat. Setelah lima minggu
bernegosiasi, kedua partai yang berlawanan itu sepakat tetap mendukung
pembenahan di Eropa dan menambah pembelanjaan domestik untuk mendorong
pertumbuhan. Kedua partai juga mendukung terus upaya pengentasan krisis.
Euro juga mendapat dorongan dari data sentimen konsumen Jerman yang
naik ke level tertinggi dalam enam tahun terakhir. Indeks sentimen
konsumen GfK naik ke 7,4 untuk Desember dari 7,1 di Nopember. Namun,
laju euro tergerus karena ada kekhawatiran ECB mungkin harus
melonggarkan kebijakannya lagi. Beberapa pejabat ECB memang pernah
mengatakan ada ruang untuk memangkas suku bunga lagi. ECB akan menggelar
rapat minggu depan, setelah bulan ini memangkas rate ke 0,25%.
Data pengangguran Jerman dan sentimen ekonomi zona euro adalah yang
terjadwal hari ini. Euro kini diperdagangkan di $1,3570 setelah kemarin
sempat menyentuh $1,3610, tertinggi sejak 29 Oktober. Level $1,36
sepertinya mengundang aksi ambil untung, apalagi euro sudah menguat
lebih dari 2% sejak ECB memangkas rate awal bulan ini. Resistance masih
di 61,8% retracement dari kejatuhan 25 Oktober-7 Nopember di $1,3625.
Sedangkan support di Moving Average 25 $1,3545.
Secara indeksnya, dollar berhasil menguat kemarin berkat data klaim
pengangguran dan sentimen konsumen yang menutupi dampak buruknya data
durable goods orders. Indeks dollar berada di 80,72 setelah menguat
0,15% kemarin. Terhadap yen, dollar berhasil meraih level tertinggi
dalam enam bulan di 102,25 hari ini setelah menguat 0,85% kemarin.
Terhadap franc, dollar stabil di 0,9076.
Sterling berhasil reli setelah data PDB Inggris tidak mengalami
revisi, yang mengukuhkan kondisinya tetap baik, mengurangi kemungkinan
BOE harus menambah stimulusnya lagi. Sterling berada di $1,6302 hari
ini, setelah menyentuh $1,6327 kemarin, tertinggi sejak Desember 2012.
Aussie mencoba bangkit dengan menguat 0,4% hari ini ke $0,9115.
Aktivitas perdagangan kemungkinan akan semakin sepi hari ini dan
besok, karena pasar AS ditutup Kamis nanti untuk thanksgiving dan hanya
dibuka setengah hari pada Jumat. Pergerakan besar mungkin bisa terlihat
lagi minggu depan, karena bakal banyak even penting, seperti rapat
regular ECB dan BOE, serta data ketenagakerjaan AS.
Rekomendasi
EUR-USD
USD-JPY
GBP-USD
USD-CHF
AUD-USD
Tidak ada komentar:
Posting Komentar