BRANCH OFFICE BANDUNG

BRANCH OFFICE BANDUNG
JL. WR. SUPRATMAN No. 21 BANDUNG

Kamis, 10 Juli 2014

Dollar Lanjutkan Koreksi Pasca Fed Minutes

Dollar melanjutkan koreksinya hari ini, tertekan oleh FOMC Minutes yang tidak menyebutkan indikasi jelas mengenai kapan bisa memperketat kebijakan. Sedangkan aussie terjungkal menyusul data ketenagakerjaan yang mengecewakan, namun bisa terangkat lagi bila data perdagangan China memuaskan.

Minutes dari rapat 29-30 Juni itu menyebutkan para pejabat membahas bagaimana menjalankan exit strategi, mencerminkan terus berlangsungnya normalisasi kebijakan. Para pejabat mengakui rumitnya penyelesaian program stimulus yang dijalankannya selama ini, tapi mereka teguh untuk terus mengurangi ketergantungan ekonomi pada kebijakan longgar, menegaskan konsistensi pengurangan stimulus. Mereke menegaskan program pembelian obligasi akan berakhir pada Oktober.

Namun, tidak banyak ditemukan petunjuk yang mengindikasikan kapan the Fed bisa memperketat kebijakan. Dalam rapat itu, para pejabat tidak menyinggung kapan bisa menaikkan suku bunganya. Pasar sepertinya berharap Minutes itu bernada hawkish, dengan menyebut kemungkinan kapan bisa menaikkan rate. Sayangnya, Minutes itu ternyata lebih berfokus pada penyelesaian program stimulus, bukan peralihan kebijakan.

Indeks dollar berada di 80,03 setelah melemah 0,4%.  Penutupan di bawah support 80,00 bisa menjadi bearish continuation dengan target 79,80. Bila ditutup di bawah itu, indeks terancam menuju 79,70.

Terhadap yen, dollar melemah 0,2% ke 101,50 dan penutupan di bawah itu, bisa membawa dollar menuju 101,30. Atas franc, dollar diperdagangkan di 0,8905, dan kondisi bearish continuation bisa membawanya ke 0,8880.

Beralih ke mata uang lain, aussie tergerus akibat data ketenagakerjaan yang beragam. Pertumbuhan lapangan kerja mencapai 15.000 selama Juni, di atas prediksi 12.000. Tapi tingkat pengangguran naik 0,1% ke 6,0%.  Tekanan juga datang setelah data perdagangan China tidak sesuai harapan. Ekspor hanya tumbuh 7,2% selama Juni, di bawah prediksi 10,4%. Aussie diperdagangkan di $0,9405 setelah sempat menyentuh $0,9453. Bila ditutup di bawah $0,9400 membentuk kondisi bearish dengan target $0,9350.

Sementara itu, sterling stabil di $1,7150 setelah menguat 0,3% kemarin, didorong oleh Minutes the Fed.

Pergerakan pound hari ini akan dipengaruhi oleh hasil rapat reguler BOE. Sepertinya tidak ada keputusan baru dalam rapat itu, tapi pasar ingin mengetahui pernyataan sang gubernur Mark Carney mengenai isu kenaikan rate. Sterling masih bergerak di kisaran $1,7090 dan $1,7200. Perlu dicatat bahwa kondisi sterling sudah mencapai titik jenuh beli, ditunjukkan lewat RSI (14) yang berada di atas 70.

Rekomendasi
 
EUR-USD
EUR SIGNAL 10-07-14

USD-JPY
JPY SIGNAL 10-07-14

GBP-USD
GBP SIGNAL 10-07-14

USD-CHF
CHF SIGNAL 10-07-14

AUD-USD
AUD SIGNAL 10-07-14

Tidak ada komentar: