BRANCH OFFICE BANDUNG

BRANCH OFFICE BANDUNG
JL. WR. SUPRATMAN No. 21 BANDUNG

Jumat, 18 Juli 2014

Isu Geopolitik Kembali Angkat Emas

Emas naik berkat permintaan safe haven setelah jatuhnya pesawat Malaysia di wilayah timur Ukraina, yang menewaskan sekitar  300 orang. Peristiwa tersebut meningkatkan ketegangan geopolitk dan memicu penurunan bursa saham global.

Pesawat Malaysia Airlines membawa 295 penumpang jatuh di wilayah timur Ukraina setelah ditembak rudal.

Baik pihak Ukraina maupun separatis pro-Rusia membantah bertanggung jawab atas penembakan itu. Berita itu meningkatkan ketegangan geopolitik di wilayah konflik, sehari setelah AS menerapkan sanksi baru atas Rusia.

Isu geopolitik juga datang dari Timur Tengah,  setelah Perdana Menteri Israel Benyamin Netanyahu mengerahkan pasukan ke Jalur Gaza.  Keputusan itu mengejutkan karena datang setelah perjanjian gencatan senjata dengan Hamas. Konflik geopolitik mendorong permintaan emas sebagai safe haven.

Sementara itu, minat investasi emas terlihat masih lesu. Hal ini tercermin dari cadangan emas di SPDR Gold Trust, reksadana berbasis emas, turun 2,69 ton menjadi 803,34 ton kemarin.

Sementara dari sisi teknikal, terlihat bahwa harga mampu ditutup di atas resistace $1312. Pola long white candlestick menunjukkan adanya potensi buyer yang kuat, indikasi bullish reversal. Indikator stochastic juga terlihat golden cross. Untuk itu, potensi penguatan masih terbuka, dengan resistance selanjutnya berada di kisaran $1329.

Penembusan resistance tersebut akan membuka potensi kenaikan lanjutan menuju kisaran $1345. Sementara itu, sinyal negatif akan kembali muncul jika harga ditutup di bawah $1312.

Rekomendasi
rekom

Tidak ada komentar: