BRANCH OFFICE BANDUNG

BRANCH OFFICE BANDUNG
JL. WR. SUPRATMAN No. 21 BANDUNG

Selasa, 28 Oktober 2014

Jelang Fed Meeting, Asia Flat Turun

Nikkei
 
Indeks Nikkei berhasil mempertahankan laju positifnya kemarin, dengan berada di level tertingginya dalam 2,5 minggu. Dengan membaiknya data ekonomi AS serta melemahnya yen turut angkat sentiment pasar.

Namun volume perdagangan yang terbatas karena investor berhati-hati jelang rapat bulan Federal Reserve minggu ini. Indeks Nikkei ditutup menguat 97,08 poin, atau 0,63%, ke 15.388,72, tertinggi sejak 9 Oktober.

Dua sesi perdagangan mengalami kenaikan, dimana indeks Nikkei sempat menorehkan level penutupan tertingginya dalam 2,5 minggu, tapi kini indeks di bayangi aksi profit taking. Penguatan yen menjadi salah satu menghambat laju indeks. Ditambah penutupan Wall Street semalam cenderung flat setelah jatuhnya harga minyak dunia yang memukul saham energi. Disamping kehati-hatian investor jelang rapat the Fed.

Rekomendasi
NKI SIGNAL 28-10-14

Kospi
 
Indeks Kospi mengawali perdagangan minggu ini dengan menguat, menyusul hasil stress tes ECB yang ternyata tidak seburuk yang dikhawatirkan, dimana kekurangan modal tidak sebesar perkiraan. Tapi laju indeks tertahan karena kinerja keuangan korporat yang mengecewakan. Indeks Kospi berakhir menguat 0,33%, atau 6,28 poin di 1.931,97.

Sempat rebound kemarin, kini indeks Kospi mengalami pelemahan menyusul jatuhnya saham energy Korsel seiring harga minyak global yang melorot hingga 80 dollar per barel. Selain itu, investor kini tengah menantikan perkembangan baru perihal kebijakan moneter the Fed yang hari ini mulai menggelar rapat regularnya hingga besok. Samsung Heavy Industries dan Samsung Engineering jatuh 1,0% setelah reli 7,0% kemarin.

Rekomendasi
KSI SIGNAL 28-10-14

Hang Seng
 
Indeks Hang Seng melemah menyusul ketidakpastian rencana integrasi bursa Hong Kong dan Shanghai.

Operator bursa Hong Kong pada Minggu lalu mengatakan kesepakatan kedua bursa itu tidak akan diluncurkan minggu ini karena dibutuhkan persetujuan regulator. Kabar ini sontak memberi pukulan bagi saham broker. Indeks Hang Seng melemah 158,97 poin, atau 0,68% ke 23.143,23.

Indeks Hang Seng masih tertekan di tengah isu penundaan program integrasi perdagangan dengan Shanghai.

Ditambah fokus minggu ini adalah dapat reguler the Fed, dengan keputusan diumumkan Kamis dini hari.

Rapat ini kemungkinan menjadi momen secara resmi the Fed mengakhiri program pembelian obligasi. Ada kekhawatiran saham global akan mengalami koreksi signifikan setelah program pembelian obligasi berakhir.

Rekomendasi
HSI SIGNAL 28-10-14

Tidak ada komentar: