Indeks Dow Jones Industrial (DJI) pada pergerakan semalam masih
terus begerak naik sebesar 187,81 poin (+1,12 persen) sehingga berhasil
ditutup pada level 17.005,75, diatas level psikologis 17.000. Pelaku
pasar di Bursa New York terlihat masih menjaga sentiment positif
menjelang pengumuman FOMC nanti malam, yang akan mengakhiri era
pembelian obligasi yang saat ini tengah berlangsung.
Meskipun demikian, sentiment positif dari bursa regional tersebut
masih belum tentu memberikan pengaruh positif bagi pergerakan IHSG hari
ini. Pada perdagangan kemarin, aksi jual sebesar Rp 298,29 miliar yang
dilakukan oleh pemodal asing di pasar reguler menjelang pengumuman
kenaikan BBM Subsidi, telah membuat IHSG bergerak turun. IHSG memang
masih mampu ditutup pada level 5.001,30 diatas level psikologis 5.000.
Akan tetapi, kegagalan IHSG untuk bertahan diatas suport 5016 ini, telah
memberikan signal negatif dengan potensi koreksi hingga mencapai
kisaran 4750 – 4950. Dengan kata lain, potensi koreksi pada IHSG
terlihat masih terbuka, sebelum adanya kepastian mengenai pengumuman
besaran dan kapan kenaikan BBM Subsidi akan dilakukan.
Pada hari ini, IHSG diperkirakan masih akan bergerak flat turun pada
kisaran 4950 – 5032. Hanya penutupan diatas 5032 yang akan mengakhiri
trend turun jangka pendek yang tengah berlangsung pada IHSG.
Kenaikan harga BBM Subsidi memang memiliki sentimen positif untuk
jangka panjang dengan harapan bahwa pemerintah bisa mengalihkan subsidi
tersebut pada sektor-sektor yang lebih produktif. Akan tetapi, langkah
tersebut tetap saja memberikan negatif untuk jangka pendek, mengingat
kenaikan BBM Subsidi, sering kali akan berpengaruh pada kenaikan
inflasi, dan penurunan daya beli. Pemodal sebaiknya tetap dalam posisi
wait and see, sambil menunggu kepastian mengenai kenaikan BBM Subsidi
ini. Dengan potensi koreksi teknikal hingga kisaran 4750-4950, pemodal
sebaiknya menunggu IHSG untuk masuk pada kisaran suport tersebut,
sebelum kembali melakukan akumulasi untuk posisi jangka menengah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar