BRANCH OFFICE BANDUNG

BRANCH OFFICE BANDUNG
JL. WR. SUPRATMAN No. 21 BANDUNG

Rabu, 26 November 2014

Data AS Beragam, Dollar Lanjutkan Koreksi

Dollar melanjutkan koreksinya menyusul data ekonomi AS yang beragam, dimana angka pertumbuhan mengesankan tapi sentimen konsumen merosot. Sedangkan aussie tergelincir ke level terendah dalam empat tahun karena pernyataan pejabat RBA soal nilai tukar.

Angka PDB AS kuartal ketiga direvisi naik, mengindikasikan solidnya pemulihan ekonomi. PDB periode Juli-September menjadi 3,9% dari sebelumnya 3,5%. Padahal sempat diprediksi angkanya direvisi turun ke 3,3%. Tapi sentimen konsumen justru merosot, karena kekhawatiran soal kondisi bisnis dan lapangan kerja. Indeks sentimen konsumen versi Conference Board turun ke 88,7 di Nopember dari 94,1 di Oktober.

Koreksi dollar juga terjadi menjelang liburan Thanksgiving besok, di mana pasar AS ditutup. Pada dasarnya, posisi dollar sudah tinggi, sempat menyentuh level tertinggi dalam empat tahun. Pergerakan ke atas sudah mentok, namun belum ada pemicu yang dapat mengkoreksinya secara signifikan. Bagaimanapun, tren dollar masih terjaga didukung oleh keunggulan prospek kebijakan moneter the Fed.

Untuk nanti malam, ada data durable goods orders, initial jobless claims, dan new home sales. Angka yang rendah mungkin bisa memperbesar koreksi dollar. Indeks dollar berada di 87,88 setelah melemah 0,1% kemarin. Indeks ini berada di rentang 87,50 dan 88,30. Terhadap yen, dollar diperdagangkan di 117,80, berkonsolidasi antara 117-119. Atas franc, Dollar berada di 0,9640 setelah melemah 0,3% kemarin, mendekati MA 25-nya.

Mengenai mata uang lain, aussie tertekan ke level terendah dalam empat tahun setelah Deputi Gubernur RBA Phillip Lowe mengatakan bahwa nilai tukar aussie masih overvalue dan bisa melemah lagi karena penurunan harga komoditas. Aussie diperdagangkan di $0,8542 setelah jatuh 0,7% kemarin, dengan sempat ke low $0,8514.

Sementara itu, sterling stabil menjelang data PDB Inggris kuartal ketiga, yang diperkirakan tumbuh 3,0%. Angka pertumbuhan yang di atas prediksi mungkin bisa membantu sterling bangkit. Sterling berada di $1,5703, masih bergerak di kisaran $1,5625 dan $1,5750.

Rekomendasi
 
EUR-USD
EUR SIGNAL 26-11-14

USD-JPY
JPY SIGNAL 26-11-14

GBP-USD
GBP SIGNAL 26-11-14

USD-CHF
CHF SIGNAL 26-11-14


AUD-USD
AUD SIGNAL 26-11-14

Tidak ada komentar: