Di Hari Pahlawan ini, perdagangan di lantai Bursa Efek Indonesia
diperkirakan masih akan berlangsung lesu.
Minimnya sentimen
perdagangan, diperkirakan bakal membuat IHSG hanya bergerak flat-turun
mengingat pelaku pasar sedang cenderung untuk berada pada posisi wait
and see menanti kepastian dari pengumuman kenaikan BBM Subsidi.
Kenaikan tipis sebesar 19,46 poin (+0,11 persen) pada indeks Dow
Jones Industrial pada hari Jumat, diperkirakan bakal sulit untuk membawa
sentimen positif, mengingat indeks dari bursa di kawasan Asia pagi ini
relatif hanya bergerak flat.
Minimnya sentimen perdagangan ini diperkirakan akan membuat IHSG
bergerak flat-turun pada kisaran 4900-5025. Setelah suport 5050 gagak
bertahan pada minggu lalu, IHSG memang sedang berada dalam trend turun
dengan potensi koreksi hingga kisaran 4750 – 4900. Posisi IHSG yang
sedang berada di kisaran suport dari trend jangka menengah 4975-5000,
sebenarnya bisa memberikan signal positif jika IHSG kemudian mengalami
rebound dan ditutup diatas resisten pertama 5025 pada hari ini. Akan
tetapi, belum adanya sentimen positif membuat pelaku pasar sebaiknya
tetap dalam posisi wait and see, menunggu sentimen yang baru.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar