Dollar masih menjalani koreksinya, namun berhasil menguranginya
menyusul aksi beli safe haven akibat datangnya berita mengenai Yunani.
Di sisi lain, berita itu justru membuat rebound euro tertahan.
Gejolak politik kembali mencuat di Yunani, menimbulkan kekhawatiran
soal stabilitas finansial di kawasan Eropa.. Hal itu dipicu oleh
pengumuman Perdana Menteri Antonis Samaras yang berencana menggelar
pemilu presiden lebih awal, yaitu minggu depan. Langkah ini diambil
untuk memberi kejelasan politik, tapi sejauh ini belum ada kandidat.
Masalahnya, bila ia gagal mendapat dukungan, pemilu legislatif lebih
awal bisa terjadi. Kalau sampai ada pileg, kekuasaan bisa beralih ke
Partai Syriza. Hasil itu bisa menimbulkan kekhawatiran soal posisi
Yunani dalam kesatuan moneter Eropa. Syriza ingin merenegosiasi utang
dan menaikkan pembelanjaan publik, langkah yang dapat membuat kreditor
protes. Dalam polling terbaru, Syriza mendapat dukungan besar.
Ketidakpastian politik Yunani ini menghambat upaya rebound yang
sedang dijalankan euro. Sebaliknya, berita ini mengurangi tekanan atas
dollar, yang sedang menjalani fase awal koreksi akibat profit taking..
Pada dasarnya, tren euro memang masih bearish, dengan sempat menyentuh
level terendah dalam 2,5 tahun.
Sayangnya berita ini tidak membantu
rebound teknikal yang berjalan sejak Senin.
Euro diperdagangkan di $1,2375 setelah menguat 0,2% kemarin. Euro
gagal ditutup di atas MA 25, meski mencapai high $1,2448. Penutupan di
atas MA 25 menjadi peluang bullish continuation, dengan target
selanjutnya di $1,2500-1,2550. Tapi bisa jatuh ke bawah $1,2300, euro
terancam bergerak menuju $1,2200.
Sedangkan dollar, meski terkoreksi, masih didukung oleh prospek
kebijakan moneter yang lebih unggul.
Alhasil, koreksi ini diperkirakan
hanya sementara. Namun, dalam jangka pendek, pergerakan akan bergantung
pada hasil rapat the Fed minggu depan. Bila tidak ada pernyataan bernada
hawkish, koreksi mungkin bisa berlanjut.
Indeks dollar berada di 88,70 setelah melemah 0,3% kemarin. Tapi
indeks ini berhasil bangkit dari low 88,14 dan bertahan di atas MA 25.
Terhadap yen, dollar diperdagangkan di 119,45 setelah melemah 0,3%
kemarin, tapi berhasil menjauhi low 117,94. Kondisi bearish terbentuk
bila ditutup di bawah 117,90. Atas franc, dollar diperdagangkan di
0,9707 setelah melemah 0,3%, juga berhasil menjauhi MA 25.
Rekomendasi
EUR-USD
USD-JPY
GBP-USD
USD-CHF
AUD-USD
Tidak ada komentar:
Posting Komentar